About

Friday, October 2, 2015

Majas-majas atau Gaya bahasa yang terkandung dalam cerpen "Juru Masak" karya Damhuri Muhammad. beserta alasannya

Majas-majas dalam cerpen "Juru Masak"



Berikut majas yang terdapatdalam cerpen "Juru Masak" .


  • Majas Hiperbola = Tabiat orang tua memang selalu begitu, walau terasa semanis gula, tak bakal langsung direguknya, meski sepahit empedu tidak pula buru-buru dimuntahkannya, mesti matang ia menimbang.    

Alasannya: karna pada kata yang digaris bawahi tersebut mengandung majas yang berlebih-lebihan yaitu hiperbola.

  • Majas Antitetis = masih segar dalam ingatan Azrial, waktu itu Renggoni hampir tamat dari akademi perawat jikota. Tidak banyak orang Lareh panjang yang bisa bersekolah tinggi seperti Renggoni. Perempuan kuning langsat pujaan Azrial itu benar-benar akan menjadi seorang juru rawat. Sementara Azrial bukan siapa-siapa, hanya tamatan Madrasah Aliyah yang sehari-hari bekerja honorer sebagai sekertaris di kantor Kepala Desa.

 Alasannya: karna pada kalimat tersebut mengandung majas Antitetis yang mengandung majas yang membandingkan dua hal yang berlawanan.

  • Majas Litotes = Derajat keluarga Azrial memang seumpama lurah tak berbatu, seperti sawah tak berpembatang, tak ada yang bisa diandalkan.

Alasannya: karna pada kalimat tersebut mengandung majas alegori yang menyatakan adanya kiasan/perumpamaan, ditandai dengan kata; seperti,.

  • Majas Paradoks = Nasi banyak gulai melimpah, tetapi helat tak bikin kenyang.

Alasannya: karna pada kalimat tersebut mengandung majas paradoks yang mengandung pertentangan nyata dengan fakta yang ada.

  • Majas retrorik = Mana mungkin keluarga calon besar itu bisa dibohongi?

Alasannya: karna pada kalimat tersebut mengandung majas retrorik yang berbentuk kalimat pertanyaan tapi tidak perlu jawaban.

  • Majas Hiperbola = Lagi pula, sejak Ibunya meninggal, ayahnya itu sendirian saja dirumah, tak ada yang merawat. Adik-adiknya sudah terbang hambur ke negeri orang,

Alasannya: karena pada kalimat yang digaris bawahi mengandung majas hiperbola yaitu majas yang menyatakan sesuatu secra berlebihan.

  • Majas Ironi = "kuah gulai rebungnya encer seperti kuah sayur toge. Kembang perut kami dibuatnya.

Alasannya: karna pada kalimat tersebut mengandung majas ironi yang ditandai dengan pengungkapan sesuatu berlawana dengan keadaan sebenarnya dengan maksud untuk menyindir / mengolok-olok.

Itulah majas-majas yang terdapat pada cerpen"Juru Masak" karya Damhuri Muhammad. Semoga bermafaat buat kalian semuaaaa.... Hppyread guys=D

8 comments: